Nah sekarang saya bakal cerita tentang Pulau Ketawai yang termasuk salah satu destinasi hits juga di Bangka Belitung.
Pulau Ketawai merupakan pulau tak berpenghuni yang letaknya di Bangka Tengah, Bangka Belitung. Jika berniat ke Pulau Ketawai, dari Pangkalpinang ke Kurau, Bangka Tengah menempuh sekitar 1-1,5 jam. Setelah itu menyebrang selama 1,5 jam untuk sampai di Pulau ini. Sekitar tanggal 5 Maret saya bersama tim ABB dan pengurus Perpustakaan Gempita lainnya pergi berlibur setelah satu bulan bekerja keras dalam pembukaan Perpustakaan Gempita dan itu GRATIS. Nah ongkos untuk pergi ke Pulau Ketawai kurang lebih Rp 600.000 - Rp 800.000 dan jika kamu berniat untuk camping di sana, kamu harus menyiapkan dana diatas Rp 1000.000.
Foto ini diambil sewaktu liburan bersama teman saya yang lain
Sesampai disana kamu akan melihat salah satu landmark di Pulau Ketawai yang biasanya dijadikan objek foto masyarakat. Saat itu air pantai sungguh jernih dan sangat disayangkan saya tidak membawa baju ganti karena saya berpikir di musim hujan, air pantai akan keruh. Kami pun mulai menggelar tikar dan berpiknik ria. Ada yang membakar ikan dan ayam, menyiapkan lalapan beserta sambal dan kami siap untuk mengisi perut bersama-sama. Setelah mengisi perut, teman-teman saya berhamburan untuk mencebur di pantai.
Ketika kamu berjalan lebih dalam ke pulau kamu akan disuguhkan pemandangan pohon kelapa yang cantik karena terkena sinar matahari dan bagi kamu anak fotografi bisa banget mengambil lokasi foto dengan tema "Rays of Light" disini. Selain itu, "Rays of Light bisa juga kamu dapatkan dipantai ketika matahari menyinari laut secara sembunyi diantara awan.
Jika kamu penyuka sunset, kamu harus menunggu hingga sunset datang karena sunset disini cantik banget! Apalagi melihat sunset bersama pasangan. Duh! Selain itu, menurut saya ada satu spot yang cantik banget untuk difoto dengan perpaduan pohon kelapa yang tumbuh menyamping, pasir putih, air biru, langit biru. What a perfect view!
Sunset diatas saya dapatkan sesaat sebelum hujan turun
Spot yang cantik
Oh ya, Pulau Ketawai di jaga oleh 2 orang bapak-bapak yang siap siaga membersihkan sampah dan juga menyediakan air untuk berbilas. Gak perlu takut karena air yang digunakan air tawar dan juga tempat berbilas cukup banyak ada 5 tempat bilasan dan satu WC. Disini juga disedikan musholla kecil-kecilan bagi kalian yang ingin menunaikan sholat.
Ternyata disini sering dijadikan camping untuk para wisatawan jadi gak perlu takut sendirian. Kamu juga bisa snorkling di pulau ini tetapi letaknya cukup jauh ditambah tidak ada penyewaan snorkling. Bagi kamu yang lupa bawa bekal, disini ada penjual makanan-minuman jadi gak perlu takut haus dan laper tetapi saya sarankan untuk bawa bekal.
Pernah Bapak penjaga bercerita kepada kami bahwa ada beberapa wisatawan yang berkunjung ke Pulau Ketawai. Namun, hal yang pertama dikatakan oleh wisatawan tersebut adalah
"Gini doang nih Pulau Ketawai, di tv padahal bagus"
Saya sebagai masyarakat lokal tidak mengerti maksud dari "Gini doang" padahal pulau ini sangat cantik dengan pasir putih, pohon kelapa yang berjejer, air biru dan langit cerah, ya walaupun belum dibenahi secara maksimal namun yang penting bersih. Namanya juga Pulau tidak berpenghuni maka belum tersentuh apapun tidak seperti pulau lain yang memiliki resort-resort.
Semoga kita tetap menjaga keasrian pulau dan jangan lupa membuang sampah ditempatnya.